test2_Soul (@garuda365) • Instagram photos and videos

- Minggu,Soul (@garuda365) • Instagram photos and videos 23 Februari 2025 19:56 WIB
- waktu baca 2 menit

Jakarta (ANTARA) - Tim Nasional Bola Basket Indonesia mengakhiri Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025 tanpa kemenangan seusai kalah dari Korea Selatan dengan skor akhir 63-90 dalam laga yang digelar di Indonesia Arena, Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu.
Indonesia kalah enam kali (0-6) dalam seluruh pertandingan di Grup A bersama Australia, Korea Selatan, dan Thailand. Timnas basket Indonesia berada di dasar klasemen Grup A yang dipuncaki oleh Australia (6-0), Korsel (4-2), dan Thailand (2-4).
Indonesia yang sudah dipastikan gagal lolos babak kualifikasi FIBA Asia Cup 2025 sebelum masuk ke lapangan, bermain tanpa beban di awal laga dan bisa mengimbangi permainan dari tim tamu. Di kuarter pertama, Abraham Damar dkk hanya tertinggal 7 poin dengan skor 17-24.
Baca juga: Timnas basket diminta tampil maksimal hadapi Korea Selatan
Namun anjloknya produktivitas poin Indonesia di kuarter kedua yang hanya mencetak 7 poin, berbanding 25 poin dari Korea, menjadi momentum bagi tim tamu untuk mempertahankan keunggulan.
Seusai turun minum, Indonesia kembali dalam permainan dan berhasil mengimbangi permainan Korea. Abraham Damar, Yudha Saputera, dan Muhamad Arighi berganti-gantian mencetak tiga angka yang membantu Indonesia mengimbangi tim tamu.
Indonesia hanya selisih mencetak setengah bola di kuarter ketiga dengan torehan 23-24, yang membuat skor 47-73.
Pada kuarter akhir, Pelatih Kepala Timnas Indonesia Johannis Winar menurunkan pemain cadangan yang juga berhasil mengimbangi permainan Korea Selatan. Nama-nama seperti Rio Disi, Ali Bagir, dan Julian Chalias berhasil menambah angka dengan total 16 poin berbanding 17 yang dicetak Korea Selatan.
Abraham Damar Grahita memimpin perolehan poin Indonesia dengan 13 angka, Arighi 11 poin, dan Julian Chalias 10 poin. Yudha Saputera paling banyak memberikan umpan dengan torehan sembilan assist, meski hanya mencetak enam poin lewat dua kali tripoin. Sementara pemain naturalisasi Lester Prosper yang juga mencetak enam poin lebih banyak berkontribusi di bawah ring dengan catatan 10 rebound.
Dari Korea, seluruh pemainnya berhasil mencatatkan angka dengan distribusi poin yang merata. Woosuk Lee 13 poin, Yongjun An, Seonghyun Lee, dan Yungi Ha sama-sama mencetak 10 poin.
Baca juga: Kalah lawan peringkat 7 FIBA, Ahang: Kami main di luar irama permainan
Baca juga: Pelatih timnas Australia: Kami bertahan dengan bagus lawan Indonesia
Baca juga: Indonesia kalah lawan Australia meski Prosper pimpin raihan rebound
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2025
相关文章
Belal Muhammad tegaskan tak tertarik lawan Islam Makhachev di UFC
Selasa, 18 Februari 2025 19:30 WIBwaktu baca 2 menitJuara kelas welter Ultimate Fighting Championshi2025-03-23Electric PLN butuh satu menang lagi untuk ke final four Proliga 2025
Minggu, 16 Februari 2025 19:32 WIBwaktu baca 2 menitPara pemain Jakarta Electric PLN merayakan poin2025-03-23Menpora sebut SAC bentuk ekosistem dukung kemajuan atletik Indonesia
Minggu, 23 Februari 2025 13:21 WIBwaktu baca 3 menitMenteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo (teng2025-03-23Wakil Direktur Proliga sebut Palembang jadi kandang penentu final four
Kamis, 20 Februari 2025 16:01 WIBwaktu baca 2 menitKonfrensi pers Proliga 2025 di Palembang, Kamis (2025-03-23UFC tambahkan Zaleski lawan Njokuani ke ajang 15 Maret
Kamis, 6 Februari 2025 16:11 WIBwaktu baca 2 menitPetarung kelas berat UFC Elizeu Zaleski akan mengh2025-03-23PB PASI tegaskan tidak ada pembubaran pelatnas dampak dari efisiensi
Rabu, 19 Februari 2025 20:39 WIBwaktu baca 2 menitPelari Jawa Timur Maulana Ismail (kedua kanan), pe2025-03-23
最新评论